“Manunggal Enggal Gumregah” atau EMEGE Research Consulting didirikan pada tanggal 29 Juni 2019 dan berkantor pusat di Yogyakarta. Dengan pendekatan yang mengutamakan prinsip kerja sama dan kolaborasi antara penyedia dan pengguna jasa, keleluasaan ide dan masukan dalam pengembangan desain progam dan penelitian akan sangat dimungkinkan terjadi untuk hasil yang optimal dengan efisien waktu dan biaya. Hal ini sesuai dengan semangat atau nilai dari “Manunggal Enggal Gumregah”, yakni Manunggal (berserikat/berkumpul untuk pengorganisasian ide/gagasan hingga ke tataran pelaksanaan); Gumregah (bangkit untuk mengeksekusi rencana pelaksanaan yang jelas dan matang); serta Enggal (prinsip segera dalam pelaksanaannya sesuai dengan tenggat waktu yang telah direncanakan).

Sebagai organisasi baru EMEGE telah membangun portofolio yang penting dan dapat diperhitungkan dalam hal kebijakan kesehatan. EMEGE telah memposisikan dirinya sebagai organisasi yang gesit dan digerakkan oleh keahlian yang berkualitas dalam perencanaan, desain, dan implementasi proyek penelitian dalam suasana kolaboratif. Pendekatan EMEGE pada dasarnya mencoba untuk mengidentifikasi pertanyaan kebijakan yang penting untuk setiap tujuan penelitian yang diajukan klien dan menjawabnya dengan penelitian ilmiah. Hal ini akan menyelaraskan antara tujuan klien dengan domain prioritas pembangunan di provinsi atau di Indonesia.

EMEGE memiliki jaringan mitra yang luas, khususnya dalam keahlian kesehatan masyarakat dan ilmu sosial. Jaringan ini masih terpelihara dengan baik karena keterlibatan aktif dari personil EMEGE dalam penelitian di berbagai afiliasi atau profesional di universitas atau pusat penelitian. Sejak awal, EMEGE telah bermitra dengan Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, Pusat Rehabilitasi YAKKUM, dan Yayasan NLR Indonesia untuk mempromosikan pendekatan berbasis hak terhadap perawatan kesehatan bagi penyandang disabilitas dan penyakit tropis terabaikan.